Fadli Zon Sebut Kasus Kaesang Harus Tetap di Proses





Putera bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dilaporkan ke polisi atas tuduhan ujaran kebencian. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon ikutan bersuara menanggapi kasus ini. Menurutnya, meski Kaesang berstatus anak Presiden, ia harus tetap tahu batasan.

Menurut Fadli Kaesang adalah sosok yang disorot banyak orang, jadi seharusnya bisa lebih berhati-hati dalam berbicara. Apalagi saat ini Kaesang tengah aktif-aktifnya nge-Vlog di Youtube dan memiliki ratusan ribu followers.

"Harusnya sih tau limitnya, tau batasnya, apalagi memang menyangkut anak pejabat, pasti akan disorot lebih lagi ketimbang orang biasa," kata Fadli saat ditemui di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/7) seperti dilansir dari situs merdeka.com. 





"Kita kan memang didalam negara demokrasi, kebebasan berbicara itu, kebebasan berpendapat, berekspresi memang bagian dari iklim demokrasi kita, tentu saja ada batasnya. Batasnya itu ketika kita terkait dengan aturan misalnya suku, agama, ras antargolongan, dan juga orang lain ya," ucapnya.

Fadli lalu menegaskan jika kasus ini harus tetap diproses, tak peduli meski Kaesang adalah anak Presiden. Karena pada dasarnya semua orang memiliki kedudukan yang sama dalam hukum. 

"Pada prinsipnya kita ini bersamaan kedudukan didalam hukum, dari soal Presiden sampai rakyat biasanya mempunyai status yang sama, tidak ada yang mendapatkan kekebalan persoalan hukum, termasuk kalau yang dilaporkan itu anak Presiden,".

Seperti diketahui, Kaesang dilaporkan oleh seorang bernama Muhamad Hidayat Simanjutak dengan tuduhan penyebaran ujaran kebencian di salah satu videonya yang bertajuk 'Bapak Minta Proyek'. Padahal jika dilihat lagi, Kaesang sebenarnya mencoba untuk menyebarkan positif dalam video tersebut. Simak Videonya di bawah ini :


Post a Comment

0 Comments